Agar Rezeki  Bertahan dan Bertambah Banyak.

Bagaimana agar Rezeki dari Allah senantiasa bertambah atau minimal bertahan?

1. Beryukur kepada Allah, katakan alhamdulillah.

Allah tidak minta hartamu, Allah tidak butuh kekayaanmu, Allah hanya ingin kita bersyukur atas nikmat-Nya.

Udah itu saja.

Al-Ankabut ayat 17

Sesungguhnya apa yang kamu sembah selain Allah itu adalah berhala dan kamu membuat dusta. Sesungguhnya yang kamu sembah selain Allah itu tidak mampu memberikan rezeki kepadamu, maka mintalah rezeki itu di sisi Allah dn sembahlah Dia dan bersyukurlah kepada-Nya. Hanya kepada-Nya lah kamu dikembalikan.

Heran dengan orang yang minta minta sama kuburan. Sementara yang di dalam kubur adalah orang mati.

Orang mati tidak bisa berbuat apa-apa. Buat apa kita minta-minta sama kuburan? Harusnya yang hidup mendoakan agar yang mati diringankan kuburnya, bukan malah yang hidup minta sesuatu yang udah mati.

Semua yang disembah selaIn Allah dalah bohong. Gk ada apa2 mereka dan semua itu kebohongan.

 

2. infak dan sedekah

Mengeluarkan yang terbaik yang kita miliki. Jangan pelit sama Allah.

Kalau benar-benar ingin maksimal keluarkan dari 1/3 yang kita miliki.

Kau infaq dulu, maka aku akan infaq kepada-Mu, kata Allah.

Bukan sibuk dengan urusan dunia, kredit ini kredit itu, beli ini beli itu.

Boleh membeli kepentingan dunia, tapi jangan sampai kosong plong dalam sedekah.

Bahkan di buku 7 KeajaiBAN Rezeki, malah kita dianjurkan untuk sedekah 20persen dari penghasilan.

Sedekah boleh sembunyi dan terang-terangan. Tinggal jaga niat saja. Toh, Sembunyi2 bisa meimbulkan ujub, terang-terangan bisa menimbulkan riya.

Kalau mau menghitung nikmat Allah, niscaya manusia tidak akan bisa menghitung nikmat yang Allah berikan.

Dalam tubuh manusia ada 360 sendi. Coba sempat gak setiap hari mensyukuri sendi2 yang masih berfungsi ini? Bisa gak sedekah senilai 360 sendi itu? Gimana mau sedekah, wong menghitung nilai sendi saja tidak akan bisa.

Coba berapa nilai 1 sendi? Misal, salah satu sendi patah, berapa kira2 biaya berobatnya? Jutaan atau ratusan juta? Itu baru satu sendi.

Makanya setiap hari Allah kasih 360 sendi kita berfungsi dengan baik itu luar biasa banget.

Dan Allah tau manusia tidak akan sanggup bersedekah senilai 360 sendi setiap hari, maka Allah ganti dengan sholat dhuha 2 rakaat.

 

3. Nikmatin yang halal dan toyyib, jauhi yang haram

Jangan menghalalkan yang haram, dan mengharamkan yang halal.

Toyyib adalah kualitas.

Halal dan toyyib tidak bisa dipisah. Ayam goreng halal, tapi kalau udah rusak, basi, ya jangan dimakan, daripada sakit perut.

Jangan berlebih-lebihan.

Misal, mampu nya baru beli motor, ya jangan paksain beli mobil.

Misal, mampu nya beli baju yang harga 200 ribu, ya jangan paksain beli yang harga 1 juta.

 

4. Memperbanyak istighfar

Ini penting banget dan fadhilahnya sangat luar biasa.

Mohon ampunlah kepada Allah, bisa jadi rezeki seret karena ada dosa yang masih nempel di tubuh kita.

 

5. Bertaqwa kepada Allah.

Mengerjakan semua yang wajib dan meninggalkan semua yang haram, bahkan yang makruh.

Mengerjakan yang sunnah. Kalau tidak bisa mengerjakan semua, jangan tinggalkan semuanya.

Siapa yang bertaqwa kepada Allah, berusaha dan berserah diri kepada Allah, maka Allah akan cukupkan semua kebutuhannya.

 

6. Menjaga silaturahim

Siapa yang ingin dipanjangkan umurnya dan dilapangkan rezekinya maka hendaknya dia bersilaturahim

Dipanjangkan umurnya maksudnya adalah umurnya diberkahi, banyak untuk melakukan kebaikan.

Silaturahim ini untuk orang yang ada hubungan darah atau kerabat.

 

7. Haji dan Umrah.

Ya Allah mudahkanlah untuk bisa berhaji dan Umrah.

“Sesungguhnya, pahala ganjaran engkau sesuai dengan kadar kepayahan dan nafkah engkau”

Pergi umrah berhari-hari dan memerlukan biaya mahal. Asal niatnya karena Allah, Allah akan ganti waktu dan biaya umrah, dengan rezeki yang berlipat-lipat.

 

8. Hijrah ke Jalan Allah.

Niscaya kan mereka dapatkan tempat Allah luas dan rezeki yang luas.

 

Apa rezeki itu?

Kebanyakan orang, rezeki Hanya dianggap sebagai materi atau duit, ini pehamanan yang sangat fatal.

Sehingga mereka tidak pernah mensyukuri rezeki-rezeki yang beterbaran di muka bumi ini.

Segala sesuatu yang dibutuhkan oleh makhluk dalam menjalani dalam kehidupan mereka, baik dari golongan jin, manusia, tumbuh-tumbuhan atau hewan

Rezeki kata para ulama, Ibarat sebuah pohon, ada yang buahnya berjatuhan dan ada yang buahnya bergelantungan,

Yang buahnya berjatuhan itu ibarat rezeki yang didapat tanpa usaha sedikitpun.

Contoh: Udara, air hujan, air yang melimpah, anggota tubuh, mata untuk melihat, telinga mendengar, lidah untuk merasa, akal pikiran yang dipakai untuk berpikir, ini tinggal dipakai saja.

Ada rezeki yang tidak bsa didapatkaan seorang hamba kecuali dia naik ke pohonnya, Dalam hal ini rezeki yang harus dia peroleh dengan usaha, kerja, dan doa

Mungkin buka usaha, buka rumah makan, buka butik DLL, atau usaha apa saja yang membutuhan IDE. Ide itu juga rezeki lho karena berasal dari Allah..

Bahkan dari kotoran dari manusia sendiri adalah bisa menjadi rezeki bagi orang lain.

Ya contohnya, tangan kita luka, terus berdarah, kemudian bengkak dan bernanah. Nah dari situ kemudian seseorang beli lah obat luka, ke apotek misalnya. Bagi si pemilik apotek ini adalah rezeki.

Kalaupun obat apotek tidak mempan, pergilah dia ke dokter kulit. Nah bagi si dokter kulit ini, pasien yang luka bakar tadi adalan sumber rezeki.

Bahkan sisa sisa makanan pun adalah rezeki. Rezeki bagi siapa? Bagi hewan, ayam misalnya. Atau kalau yang kita makan adalah sisa tulang ikan atau daging maka itu sumber rezeki bagi kucing.

Kucing bisa nangkap tikus, nah sementara si tikus adalah hewan pengerat yang suka memakan hasil2 pertanian. Kacang, jagung, gabah. Mudahnya adalah, sisa2 makanan yang kita makan tadi adalah sebenarnya rezeki bagi kita juga.

Jangankan manusia, hewan pun ada yang berusaha untuk mendapatkan rezeki.

Contoh: singa berburu kijang. Kalau singa hanya diam dan tidur, ya kemungkinan besar akan mati kelaparan.

Hewan pun ada yang ezekinya diantar, contoh ayam peliharaan, kucing peliharaan. Hewan2 ini dapat rezeki dari tuannya.

Tumbuhan pun dalam memperoleh rezeki harus kerja keras. Semakin besar pohon, semakin banyak yang mesti di suplai makanan, maka semakin kerja keras lah akar.

Akar akan semakin besar dan semakin dalam menghujam ke dalam tanah untuk mencari sari-sari makanan.

Ini hanyalah contoh dari definisi rezeki saja. Semua fasilitas pada dasarnya adalah rezeki.

Maka salah kalau rezeki hanya uang atau materi. Semua fasilitas yang ada dimuka bumi ini adalah hakektanya rezeki

Siapa yang menyediakan fasilitas ini?

Coba angkat salah satu benda menggunakan jari-jari tangan, buku misalnya. Kenapa buku tersebut bisa keangkat? Darimana tenaga/kekuatan di jari-jari tangan tersebut? Gimana bentuknya tenaga? Tak terlihat, tapi kenapa bisa ngangkat buku?

Allah sudah menciptkan manusia lengkap dengan sistemnya. Menyiapkan sebagai fasilitas dan fungsinya untuk manusia.

Kalau hanya bentuk tangan doang tapi gak diciptkan fungsinya, mau ngapain?
Diciptakan mata, tapi gak ada fungsinya, bisa apa manusia?
diciptkan telinga, tapi gak ada fungsinya, mau ngapain?

Adanya kekuatan, adanya funsgi itu adalah rezeki. Rezeki dari Allah yang gratis , yang tidak pernah kita pikirkan untuk disyukuri.

Allah sudah menciptakan semua lengkap dengan fungsinya. Kita tinggal pakai doang. Itu kan rezeki. Rezeki yang sangat besar.

Sesungguhnya Allah adalah Rozaq. Dzat yang luar biasa hebatnya yang menciptakan semuanya, memfungsikan, dan mempertahankan.

Adh-Dhaariyat ayat 56-58.

Wa maa kholaqtul jinna wal insa illaa liya’buduun

Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku

Maa uriidu minhum mirrizqin wa maa uriidu an yuth’imuun

Aku tidak menghendaki rezeki sedikitpun dari mereka dan Aku tidak menghendaki supaya mereka memberi-Ku makan

Innaallaha huwarrazzaaqu dzulquwwatil matiin

Sesungguhnya Allah Dialah Maha Pemberi Rezeki yang mempunya kekuatan lagi kokoh.

Salah satu doa yang bisa diamalkan agar rezeki saya bertahan dan bertambah..

Ya Rozzaaqu dzulquwaatil matiin

Hanya Allah pemberi rezeki, tidak ada yang yang lain yang bisa memberi rezeki.

Tidak ada yang bisa mengubah nasib Kecuali Allah, maka kita harus ikutin cara2 Allah.

Ar-Rum ayat 40

Allah lah yang menciptakan kamu, kemudian memberi rezeki, kemudian mematikanmu, kemudian menghidupkanmu kembali,. Adakah diantara yang kamu sekutukan dengan Allah itu yang dapat berbuat sesutau dari yang demikian itu? Maha Suci Dia dan Maha Tinggi dari apa yang mereka sekutukan.

Menciptakan itu dari tidak ada sama sekali menjadi ada lengkap dengan sistemnya.

Telur ayam bisa dierami mejadi ayam. Pernah gak mikir, telur yang dalamnya berupa cairan, kuningan kok bisa menjadi ayam? Ini darimana sistem seperti ini?

Biji an yang kita anggap tidak berguna, kita lempar ke tanah, tau2 dia tumbuh menjadi pohon dan kemudian berbuah. Pernah gak mikir, darimana sistem itu berasal? Adakah teknologi yang bisa menciptakan biji2 an?

Bisa gak manusia buat kulit telur? Cairan telur?

Bisa gak manusian bikin biji-bijia an baru lengkap dengan sistemnya?

Firaun yang bilang, saya Tuhan pun pada akhirnya mati tenggelam. Tuhan kok mati, Tuhan Kok tenggelam?

Jadi apa yang mesti kita sombongkan?

Al ghaafir AYAT 64

Allah-lah yang menjadikan bumi bagi kamu tempat menetap dan langit sebagai atap dan membentuk kamu lalu membaguskan rupamu serta memberi kamu rezeki dengan sebahagiaan yang baik-baik. Yang demikian itu adalah Allah Tuhanmu, Maha Agung Allah, Tuhan semesta Alam.

Seluruh tubuh manusia adalah keajaiban, dari ujung kaki sampai ujung rambut adalah penciptaan yang luar biasa. Lengkap dengan sistem dan fungsinya.

Selain Allah, mana ada yang bisa membuat manusia? Kalaupun manusia berkembang biak, itu karena Allah sudah kasih sistemnya. Bagaimana wanita bisa hamil, melahirkan, mengasuh, itu semua sistem sudah ada sejak manusia pertama kali diciptakan.

Rezeki nya Allah, baik yang tinggal ambil ataupun yang melalui usaha, semua manusia boleh memakainya, tidak peduli muslim, kafir, ataupun atheis.

Rezeki Allah untuk semua makhluk. Boleh pakai, tidak ada larangan, silahkan saja pakai.

Bedanya dimana?

Beda di berkahnya..

Kata para ulama, meski orang2 kafir hartanya banyak, milyaran, tapi mereka tidak kenal halal haram.

Makanya rezekinya gak berkah, penuh hutang, stroke, cuci darah, anak terlibat narkoba, anak masuk penjara, istri selingkuh, rumah tangga kering jempling, beragam masalah yang dihadapi.

Beda dengan muslim yang kaya raya tapi mengikuti sistem Allah, rezekinya halal, sedekah, infak, taat beragama, maka hidupnya akan berkah, adem ayem, harta terjaga.

Tapi kalaupun dia muslim tapi cara hdiupnya ngikutin kafir, ya sama saja hidupnya gak berkah. Berkahnya diangkat.

Abu Bakar, Umar bin Khatab, Utsman adalah contoh sahabat2 nabi yang kaya raya yang hidupnya berkah, bahkan dijamin masuk surga.